Sepak bola

Eks pemain Arsenal Thomas Partey didakwa melawan lima persoalan hukum pemerkosaan

Ibukota Indonesia – Mantan gelandang Arsenal Thomas Partey resmi didakwa oleh Kepolisian Metropolitan Inggris (CPS) melawan lima tuduhan pemerkosaan dan juga satu tuduhan kekerasan seksual.

Dakwaan ini terkait dengan dugaan kejahatan yang mana terjadi antara tahun 2021 lalu 2022, melibatkan tiga wanita berbeda.

"CPS telah terjadi mengesahkan penuntutan Thomas Partey berhadapan dengan beberapa tuduhan pemerkosaan pasca meninjau bukti secara menyeluruh," kata kepala jaksa CPS London Utara Jaswant Narwal diambil dari laman resmi CPS pada Jumat.

Menurut laporan dari berbagai sumber, termasuk ESPN dan juga BBC, dua tuduhan pemerkosaan terkait dengan satu wanita, tiga tuduhan pemerkosaan terkait dengan wanita kedua, kemudian satu tuduhan kekerasan seksual terkait dengan wanita ketiga.

Penyelidikan dimulai pada Februari 2022 pasca polisi menerima laporan pertama tentang dugaan pemerkosaan. CPS telah dilakukan mengesahkan dakwaan ini pasca meninjau bukti yang digunakan dikumpulkan oleh penyidik.

CPS juga mengumumkan bahwa Partey dijadwalkan hadir di dalam Pengadilan Magistrat Westminster pada 5 Agustus.

Pengacara Partey, Jenny Wiltshire menyatakan bahwa kliennya membantah semua tuduhan melawan dirinya.

“Thomas Partey membantah semua dakwaan terhadapnya juga menyambut baik kesempatan untuk akhirnya membersihkan namanya,” ujar Wiltshire diambil dari Eastern Daily Press.

Pemain berusia 32 tahun itu bergabung dengan Arsenal dari Atletico Madrid pada 2020 dengan nilai transaksi 45 jt euro. Partey telah dilakukan meninggalkan klub London yang disebutkan pada 30 Juni setelahnya kontraknya berakhir.

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI pada situs web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.

Related Articles

Back to top button