Sepak bola

PSSI perpanjang kontrak Satoru Mochizuki

Ibukota – Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan pihaknya menambah masa berlaku kontrak Satoru Mochizuki yang tersebut semula kontraknya akan berakhir pada Desember tahun ini.

Perpanjangan kontrak ini akan menghasilkan pria selama Jepun itu akan berada di dalam balik layar timnas putri Indonesia tambahan lama, setelahnya sebelumnya digeser dari jabatan pembimbing kepala menjadi manusia Technical Advisor akibat kegagalannya mengakibatkan Garuda Pertiwi berbicara sejumlah di tempat kualifikasi Piala Asia Putri 2026 pertengahan Juli lalu.

"(Satoru) Mochizuki kontraknya sampai Desember kita perpanjang untuk jadi Technical Advisor," kata Erick pada jumpa pers dalam Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis.

Erick menilai jabatan baru ini lebih besar cocok untuk Mochizuki lantaran pria 61 tahun itu memiliki kemampuan yang mana baik pada pembinaan.

"Saya rasa Mochizuki figur luar biasa, aksesnya luar biasa di tempat J League. Tapi beliau memang benar beliau cukup kuat di area mentoring serta pembinaan," kata dia.

Nantinya, instruktur tetap memperlihatkan untuk timnas putri, kata Erick, pihaknya akan kembali mencari dari Jepang. Parameter ahli yang tersebut dicarinya adalah instruktur yang digunakan bisa jadi berbahasa Inggris dengan baik.

"Apalagi sekarang timnas putri ada pemain dari Amerika, Belanda. Kita mencari figur instruktur Jepun yang digunakan dapat bahasa Inggris. Supaya pada pinggir lapangan bisa jadi guidance. Karena ketika ada 2-3 translator itu cukup kompleks," jelas dia.

"Hubungan dengan Mochizuki sangat baik, makanya diperpanjang sambil menata strata timnas putri," kata Erick menambahkan.

Timnas putri senior sebentar lagi akan mengikuti pertandingan Piala AFF Putri di area Vietnam mulai 6 Agustus nanti. Di sana, Safira Ika lalu kawan-kawan akan dilatih oleh ahli sementara Joko Susilo.

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Kecerdasan Buatan di area situs web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.

Related Articles

Back to top button