Ibukota – Pemain timnas U-23 Indonesia Kadek Arel menilai pelatihnya, Gerald Vanenburg, adalah sosok ahli yang mempunyai dua karakter kuat yaitu tegas juga disiplin.
Hal ini dikatakan Kadek pasca beliau merasakan dilatih oleh instruktur jika Belanda yang disebutkan selama lebih lanjut dari satu bulan, sebelum kemudian ketika timnas U-23 bermain di dalam Kejuaraan ASEAN U-23 2025.
“Yang paling berkarakter itu tegas kemudian disiplin,” kata Kadek setelahnya beliau mengunjungi acara kerja identik OPPO dengan BRI Super League di area On3, Jakarta, Kamis.
Kadek pernah dilatih oleh beberapa ahli selama kariernya, termasuk tiga ahli dalam kelompok nasional Indonesia. Selain Vanenburg, bek berada dalam berusia 20 tahun itu juga pernah dilatih Indra Sjafri dalam timnas U-19 lalu U-20, dan juga Shin Tae-yong dalam timnas U-23 serta timnas senior.
“Ya bagi saya semua ahli pasti memiliki perbedaan karakter. Dimana saya juga kerap dilatih oleh berbagai instruktur yang tersebut ada di dalam U-19 kemarin. Di Bali United juga,” kata Kadek.
Ia kemudian mengaku senang dilatih ahli yang merupakan juara Piala Eropa 1988 dengan Belanda semasa masih menjadi pemain tersebut.
Vanenburg sendiri adalah ahli yang tersebut sejumlah berkecimpung di dalam dunia kepelatihan kelompok muda pada Belanda, salah satunya Ajax Amsterdam (U-17, U-18, U-21) ketika ia menjadi Technical Coach selama tiga tahun dari Agustus 2020 sampai Mei 2023.
“Dan kita sebagai pemain muda juga sangat cocok dengan Coach seperti beliau coach Gerald. Dan itu juga adalah bagian dari proses perjalanan kita sebagai pemain muda. Dan kita mampu belajar sejumlah pada Coach Gerald,” kata Kadek.
Adapun, sebagai kapten timnas U-23, Kadek mengaku mental timnya terpengaruh pasca kekalahan 0-1 pada laga final Kejuaraan ASEAN U-23 dari Vietnam dalam Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa lalu.
Kini, kata dia, timnya telah melupakan kekalahan itu juga fokus menatap program terdekat pada September mendatang pada waktu berlaga pada kualifikasi Piala Asia U-23 2026 di tempat Sidoarjo.
Di sesi kualifikasi itu, Garuda Muda tergabung pada Grup J dengan Korea Selatan, Makau, kemudian Laos.
“Dan tentu itu juga cukup, pasti berpengaruh pada mental kita. Tapi kita pasti akan segera bounce back untuk kita beralih fokus ke (kualifikasi) Piala Asia (U-23 2026) nanti. Dan coach Gerald juga menyampaikan untuk kita untuk terus jaga kondisi untuk kita persiapan di dalam kualifikasi Piala Asia (U-23 2026) nanti,” kata Kadek.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Artificial Intelligence dalam situs web ini tanpa izin tertoreh dari Kantor Berita ANTARA.
