Malang, Jawa Timur – Pelatih Arema FC Marcos Santos menjanjikan penampilan berbeda regu asuhannya ketika menghadapi PSBS Biak di tempat pekan perdana Super League yang digunakan diselenggarakan di dalam Stadion Kanjuruhan, Daerah Malang, Jawa Timur, Awal Minggu (11/8).
"Besok di dalam kandang sendiri Arema akan tampil beda ketimbang ketika piala presiden lalu uji coba," kata Marcos di pertemuan konferensi pers dalam kantor Arema FC, pada Daerah Perkotaan Malang, Jawa Timur, Minggu.
Dia menginginkan timnya tampil gemilang menghadapi PSBS, apalagi di tempat Piala Presiden 2025 Arema FC tak mampu sekalipun meraih kemenangan.
Klub kebanggaan rakyat Malang Raya ini hanya saja sanggup mengemas 1 poin dari hasil imbang 2-2 melawan ISL All Star, lalu pada pertandingan kedua tumbang 4-0 melawan klub Divisi 2 Inggris Oxford United.
Lalu pada waktu melakoni laga uji coba melawan Persija, Arema FC dipaksa menyerah 3-0.
Maka dari itu, pertandingan melawan PSBS dianggapnya sebagai awal kebangkitan sekaligus pembuktian bahwa pasukan asuhannya siap mengarungi Super League, meskipun sempat menerima retetan hasil buruk ketika pra musim.
Marcos menyatakan sesungguhnya para pemain pada kondisi percaya diri menatap laga besok untuk meraih kemenangan pertama dalam kandang.
Semangat pemain untuk "menggulung" PSBS Biak semakin berlipat gandang, karena laga besok bertepatan dengan hari ulang tahun ke-38 klub berjuluk Singo Edan itu.
"Latihan untuk persiapan menghadapi pertandingan besok cukup bagus dan juga besok hari yang spesial, akibat bertepatan dengan ulang tahun Arema FC. Kami menginginkan tiga poin," ucap ahli berkebangsaan Brasil ini.
Sementara itu, pemain Arema FC Luiz Gustavo menyatakan para pemain berjanji menjadi pertandingan besok sebagai hari bahagia bagi seluruh Aremania serta Aremanita.
"Kami besok akan memberikan kebahagiaan bagi suporter, semoga besok mampu tiga poin," kata mantan pemain klub Serie C Kompetisi Brasil Iutano Futebol Clube ini.
Ditanya mengenai status sebagai rekrutan baru Arema FC, Luiz menambahkan bahwa para pemain ketika ini mempunyai keterikatan kekeluargaan yang digunakan kuat lalu kondisi itu membantunya untuk cepat beradaptasi.
"Saya sudah ada mengetahui kondisi dalam di lokasi ini seperti apa juga berinteraksi dengan pemain. Terus mengikuti latihan kemudian suasananya luar biasa bagus," ucapnya.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Artificial Intelligence pada situs web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.
