Ibukota – Ketua Umum PSSI Erick Thohir menggalang penuh pameran foto serta tulis bertajuk “90’ & Beyond” yang tersebut akan berlangsung pada 24-29 Agustus pada area umum Mal Sarinah, Jakarta.
Pameran yang digunakan bertujuan sebagai bentuk dukungan juga apresiasi untuk perjuangan timnas Indonesia di dua tahun terakhir ini merupakan kolaborasi dari PSSI sama-sama PSSI Pers kemudian Pewarta Foto Indonesia (PFI).
“Baik PSSI, suporter, media, hingga rakyat kita harus memberikan dukungan penuh terhadap Timnas Indonesia demi satu tujuan yakni Piala Dunia,” kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir, disitir dari laman resmi PSSI, Senin.
Pameran ini menjadi bagian di rangkaian acara perhelatan PSSI Awards yang akan diselenggarakan pada 30 Agustus mendatang.
Pameran ini nantinya menampilkan 69 karya foto hasil bidikan 43 jurnalis foto olahraga dari berbagai media nasional yang tersebut selama ini setia mengabadikan momen perjuangan Garuda, baik dalam di maupun di tempat luar lapangan.
Selain itu, ada juga 19 karya tulis dari jurnalis media cetak maupun daring yang mengangkat kisah-kisah menarik seputar timnas Indonesia.
Nama “90’ & Beyond” tiada sekadar menjadi dokumentasi visual, tetapi juga potret kolektif yang tersebut merekam semangat, kerja keras, lalu momen emosional yang digunakan mewarnai perjalanan timnas Indonesia di area berbagai ajang.
PSSI menyokong penuh terselenggaranya pameran ini sebagai wadah silaturahmi antara media, pencinta sepak bola, kemudian penduduk luas, sekaligus menguatkan semangat dengan pada memajukan sepak bola nasional.
Sepanjang acara, nantinya akan diselenggarakan pula pembukaan diskusi, pemutaran video, dan juga berbagai kegiatan interaktif yang dimaksud dapat dihadiri oleh pengunjung. PSSI mengundang penduduk untuk hadir, merayakan, juga memberikan dukungan segera terhadap timnas Indonesia. Pameran ini terbuka untuk umum serta gratis bagi seluruh pengunjung.
“Lewat pameran ini, kami ingin menunjukkan bahwa media adalah bagian tidak ada terpisahkan dari perjalanan sepak bola Indonesia. Setiap foto yang digunakan ditampilkan tidak hanya sekali menangkap momen di dalam lapangan, tetapi juga menyimpan kisah, emosi, serta pengorbanan yang digunakan jarang terlihat publik. Kami dalam PSSI sangat bangga pada rekan-rekan jurnalis yang mana dengan dedikasi tinggi terus mengabadikan sejarah timnas. Semoga karya ini dapat membangkitkan rasa cinta, kebanggaan, kemudian semangat baru bagi seluruh pecinta sepak bola tanah air,” kata Ketua Komite Industri Media PSSI, Arya Sinulingga.
Kegiatan ini diharapkan tidak ada hanya saja menjadi turnamen apresiasi, tetapi juga inspirasi bagi generasi muda untuk terus mengupayakan serta meneladani semangat juang para pemain timnas Indonesia.
Ketua Pelaksana "90’ & Beyond", Octobryan, menegaskan bahwa pameran ini lahir dari kecintaan jurnalis terhadap timnas Indonesia juga keinginan untuk berbagi sudut pandang yang dimaksud tambahan di untuk publik.
“Pameran ini adalah bentuk kecintaan kemudian dukungan kami sebagai jurnalis terhadap timnas. Lewat foto-foto ini, kami ingin meminta umum untuk meninjau perjuangan para pemain dengan sudut pandang yang mana lebih besar dalam," ujar Octobryan.
Melalui visual dan juga kisah yang digunakan ditampilkan, rakyat dapat mengawasi lebih besar dekat proses kemudian pengorbanan yang mana dijalankan demi mengharumkan nama bangsa dalam pentas internasional.
“Di balik setiap gol dan juga sorak, ada cerita, peluh, dan juga perjuangan, itulah yang kami rekam di pameran ini,” kata Ketua PFI-Jakarta, Herman Zhakaria.
Selain itu, pameran ini juga menjadi kesempatan bagi PSSI untuk menguatkan hubungan dengan media, yang tersebut selama ini berperan penting di menyebarkan informasi, merancang narasi positif, juga mengangkat prestasi sepak bola Indonesia ke mata publik.
"Terima kasih untuk PSSI serta seluruh pihak yang telah terjadi menggalang penuh kegiatan ini. Kami berharap pameran ini sanggup menjadi jembatan yang dimaksud menguatkan hubungan antara media, suporter, kemudian penduduk luas di satu misi besar. Yakni, mengangkat sepak bola Indonesia ke level dunia," kata Ketua PSSI Pers Taufiq Ardyansyah.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI di area situs web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.
