Ibukota – Klub Kejuaraan Inggris Tottenham mengumumkan mundurnya Daniel Levy sebagai Ketua Eksekutif setelahnya memegang jabatan yang dimaksud selama kurang lebih lanjut 25 tahun.
Dikutip dari laman resmi klub, Jumat, Levy mengungkapkan dirinya sangat bangga dengan apa yang tersebut ia lakukan selama 25 tahun terakhir pada 25 tahun terakhir.
Levy juga turut mengucapkan terima kasih terhadap semua suporter yang tersebut telah terjadi mengupayakan Tottenham selama bertahun-tahun hingga mencapai kemajuan yang signifikan.
"Kami telah lama mendirikan klub ini menjadi klub kelas berat global yang tersebut berkompetisi di dalam level tertinggi. Lebih dari itu, kami telah terjadi memulai pembangunan komunitas," ungkap Levy.
"Saya cukup beruntung bisa jadi bekerja dengan beberapa orang terhebat di area olahraga ini, mulai dari regu di dalam Lilywhite House lalu Hotspur Way hingga semua pemain dan juga manajer selama bertahun-tahun," sambung dia.
Sementara itu, Peter Charrington mengungkapkan dirinya merasa terhormat bisa jadi menjadi Ketua Non-Eksekutif Tottenham lalu turut menyampaikan terima kasih menghadapi dedikasi Daniel Levy selama menjadi Ketua Eksekutif The Lilywhites.
"Ini adalah era baru kepemimpinan klub, di tempat pada juga dalam luar lapangan. Saya menyadari telah dilakukan terjadi berbagai pembaharuan pada beberapa bulan terakhir seiring kami memulai pembangunan fondasi baru untuk masa depan," ujar Charrington.
"Kami sekarang sepenuhnya berfokus pada stabilitas kemudian memberdayakan orang-orang berbakat kami di area seluruh Klub, dipimpin oleh Vinai lalu pasukan eksekutifnya," tutup dia.
Selanjutnya sebagai rencana suksesi, Peter Charrington menjadi petinggi klub sebagai Ketua Non-Eksekutif Tottenham dan juga Vinai Venkatesham sebagai ketua eksekutif (Chief Excutive Officer).
Tottenham menjelaskan apabila tak ada pergantian untuk kepemilikan kemudian pemegang saham dari klub tersebut.
Selama 25 tahun menjadi Ketua Eksekutif Tottenham, Levy telah melakukan berbagai hal dengan merancang pusat latihan hingga stadion baru Tottenham Hotspur Stadium menggantikan White Hart Lane.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Kecerdasan Buatan di area situs web ini tanpa izin ditulis dari Kantor Berita ANTARA.
