Dybala sebut kemenangan tipis melawan Sassuolo sangat penting untuk Roma

Ibukota – Striker Amerika Serikat Roma Paulo Dybala mengumumkan kemenangan tipis satu gol tanpa balas berhadapan dengan tuan rumah Sassuolo di dalam Stadion Mapei, Minggu, pada pekan kedelapan Kompetisi Italia 2025/2026 sangat penting untuk Giallorossi.
Dybala tampil sebagai starter lalu mencetak gol kemenangan Roma pada pertandingan ini. Kemenangan gemilang ini menimbulkan Roma kembali ke jalur yang dimaksud benar setelahnya mengalami dua kekalahan pada dua laga sebelumnya, yakni dari Inter Milan lalu Viktoria Plzen.
“Kami santai, kami tahu sebelum laga dengan hasil-hasil lain bahwa kami sanggup berada di puncak, tapi masih jalan panjang,” ujar Dybala, disitir dari Football Italia, Senin.
“Ini tiga poin penting, juga untuk kami menebus kekalahan akhir-akhir ini, dan juga sekarang kami harus mengalihkan fokus ke Rabu.”
Ini adalah gol pertama Dybala di Kejuaraan Italia, juga yang mana kedua untuk Roma musim ini. Gol pertama pemain selama Argentina ini tercipta pada pekan kemudian di kekalahan 1-2 dari Viktoria Plzen ke Kompetisi Europa.
Sementara itu, instruktur Roma Gian Piero Gasperini memaparkan sangat puas dengan kemenangan ini. Ia mengatakan tiga poin ini adalah reaksi yang tersebut baik dari timnya pasca mengalami dua kekalahan beruntun.
"Saya sangat puas dengan kedudukan kami, tetapi juga dengan pertandingan hari ini, dikarenakan tidak ada mudah-mudahan berjuang melawan kelompok Sassuolo yang sedang bermain bagus. Setelah dua kekalahan dari Inter dan juga Viktoria Plzen yang mana meninggalkan penyesalan, kami bereaksi dengan baik," ujar Gasperini.
Mengomentari penampilan Dybala, Gasperini juga mengaku tak pernah meragukan kualitas striker 31 tahun tersebut. "Saya tidaklah pernah meragukan Dybala sebagai manusia striker. Saya mungkin saja meragukan pemain lain," ucap mantan ahli Atalanta itu.
"Dia dapat bermain sebagai penyerang tengah, penyerang pendukung, belaka belaka tak terlalu melebar. Pemain memiliki karakteristik kemudian pembimbing harus mencoba memaksimalkan kekuatan tersebut," tambah dia.
Kemenangan ini menyebabkan Roma menempel ketat klub Napoli dalam puncak klasemen Turnamen Italia, pasca sama-sama mengoleksi 18 poin dari pertandingan. tim Napoli berhak berubah menjadi "capolista" dikarenakan unggul pada selisih gol.
Pada laga berikutnya, Roma akan bermain dalam Stadion Olimpico untuk menghadapi Parma pada Kamis (30/10) pukul 00.30 WIB.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Kecerdasan Buatan di web web ini tanpa izin ditulis dari Kantor Berita ANTARA.



