Agusti Bosch resmi diperkenalkan sebagai instruktur baru Dewa United

Daerah Tangerang – Dewa United Banten secara resmi memperkenalkan Agusti Julbe Bosch sebagai pembimbing kepala baru tim untuk menghadapi Indonesian Basketball League (IBL) musim 2026.
Agusti, yang mana berasal dari Spanyol, menggantikan peran pembimbing Pablo Favarel yang dimaksud sebelumnya menyebabkan tim anak dewa berubah menjadi juara pada musim 2025.
"Kehadiran Agusti Julbe adalah langkah penting pada perjalanan kami menuju level kompetisi yang digunakan lebih besar tinggi," kata Presiden klub Dewa United Banten, Michael OW pada Tangerang, Minggu.
Michael menyebut, penunjukan kepala pembimbing untuk Agusti didasarkan pada pengalamannya yang tersebut pernah menorehkan prestasi di dalam bervariasi level internasional diantaranya sebagai asisten pelatih.
​Sepanjang kariernya di kursi pelatih, Agusti meraih sembilan peringkat juara pada rentang tahun 2021-2025, dengan rincian dua kali juara Kejuaraan Bola Basket Afrika, empat kali Turnamen Super Mesir, dua Piala Mesir kemudian satu kali Kejuaraan Arab.
Dia dikenal dengan gaya kepelatihan modern, disiplin tinggi, juga rekam jejak gemilang sama-sama klub-klub besar di dalam Eropa juga Afrika Utara.
"Kami percaya pengalaman internasionalnya akan menyebabkan dampak positif, tak semata-mata bagi tim, tapi juga bagi perkembangan basket profesional di dalam Indonesia," ujar Michael.
Dewa United, beliau menegaskan, ingin terus memulai pembangunan budaya basket yang mana kuat, profesional, kemudian berprestasi. Julbe dianggap sosok yang digunakan tepat untuk mengakibatkan semangat itu.
Julbe yang pernah menangani kelompok di liga Spanyol dan juga Mesir ini juga meninjau prospek besar di pengembangan basket Indonesia.
"Saya mengawasi berbagai klub dalam Negara Indonesia miliki keinginan kuat untuk tumbuh serta menyebabkan liga menjadi lebih banyak kompetitif. Jika kami bisa jadi tampil baik di dalam BCL, itu akan menghadirkan nama baik basket Indonesia ke kawasan," tutur dia.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI ke laman web ini tanpa izin tertoreh dari Kantor Berita ANTARA.