Ibukota – Pembimbing Aston Villa Unai Emery menegaskan bahwa timnya akan menghadapi Manchester United, pada laga lanjutan Turnamen Inggris 2025/2026 pada Stadion Villa Park, Birmingham, Hari Minggu (21/12), dengan rendah hati.
"Kami menghormati mereka itu lalu masih bersikap rendah hati, khususnya pada momen seperti ini. Kami harus memahami mengapa performa kami berjalan seperti sekarang ini," ujar Emery dikutipkan dari laman resmi Aston Villa, Sabtu.
Dengan rendah hati, juru taktik dengan syarat Spanyol yang dimaksud bukan mau anak-anak asuhnya menghilangkan MU dari daftar kelompok tangguh pada Kejuaraan Inggris.
Menurut Emery, bagaimana pun kondisinya, MU adalah grup yang tersebut sulit dihadapi. Tradisi memberikan mental pantang menyerah terhadap MU serta itu sangat diwaspadai Aston Villa.
"Bukan akibat sejarah merekan saja, MU pada masa kini terus berjuang merancang tim, dan juga musim ini, tentu saja, mereka sedang mencoba meraih tempat teratas," kata dia.
Selain itu, Emery menyimpulkan berjuluk skuad "Setan Merah_ pada musim ini mempunyai rekor yang lebih besar baik kala bermain dalam laga tandang.
Jajaran pemain serang MU juga disebutnya berkualitas bagus yang tersebut dapat memberikan mimpi buruk untuk lawan.
"Menurut saya mereka itu terus membaik. Mereka mempunyai penggawa yang mana sangat, sangat bagus, serta secara penyerangan merekan tampil luar biasa," tutur Emery.
Pada musim ini, rekor tandang MU pada Kejuaraan Inggris adalah menang tiga laga, tiga imbang lalu dua kali kalah.
Namun Aston Villa juga miliki catatan apik dengan berhasil menang pada sembilan laga beruntun pada seluruh kompetisi yang digunakan mereka itu ikuti.
Terakhir kali anak-anak asuh Unai Emery kalah adalah pada ketika kalah 0-2 dari Liverpool pada Kompetisi Inggris pada awal November 2025.
Di klasemen sementara Kejuaraan Inggris 2025/2026, Aston Villa berada ke melawan Manchester United dengan menempati peringkat tiga, berbeda tujuh poin dengan MU yang dimaksud saat ini bertengger di peringkat enam.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI di dalam laman web ini tanpa izin ditulis dari Kantor Berita ANTARA.
