Ibukota Indonesia – Bayern Muenchen dilaporkan berhasil mencapai kesepakatan dengan Liverpool untuk pemindahan pemain sayap dengan syarat Kolombia, Luis Diaz.
Menurut laporan dari The Athletic pada Minggu, kesepakatan ini bernilai 75 jt euro (Rp1,43 triliun) dengan Diaz diberikan izin oleh Liverpool untuk menyelesaikan kepindahannya ke juara Bundesliga yang dimaksud di 24 jam ke depan.
Pemain berusia 28 tahun ini telah dilakukan menjadi target utama Bayern sepanjang bursa pengiriman musim panas, pasca Liverpool menolak tawaran awal senilai 67,5 jt euro pada awal Juli.
Namun, negosiasi yang intens antara kedua klub membuahkan hasil, dengan Bayern meningkatkan tawaran mereka untuk memenuhi permintaan Liverpool.
Diaz, yang digunakan ketika ini berada dalam Tokyo bersatu skuad Liverpool untuk tur pramusim, dilaporkan sudah pernah menyatakan keinginannya untuk meninggalkan Anfield.
Dia diyakini sudah pernah menyetujui kontrak berdurasi empat tahun dengan Bayern hingga 2029, dengan penghasilan sekitar 14 jt euro (Rp268 miliar) per tahun ditambah bonus.
Kepindahan ini diyakini menjadi langkah strategis Bayern untuk menguatkan lini depan mereka, teristimewa setelahnya kehilangan Leroy Sane ke Klub sepak bola Galatasaray kemudian kepergian Thomas Muller ke LAFC.
Sejak bergabung dengan Liverpool dari Porto pada Januari 2022, Diaz sudah pernah mencatatkan 148 penampilan, mencetak 41 gol, juga memberikan 23 assist di dalam semua kompetisi.
Musim lalu, beliau berperan penting di keberhasilan Liverpool menjuarai Kompetisi Inggris 2024/25 dengan torehan 13 gol pada 36 pertandingan.
Sementara itu, Liverpool tampaknya sudah bersiap untuk kehilangan Diaz dengan merekrut Hugo Ekitike dari Eintracht Frankfurt dan juga mengincar striker Newcastle, Alexander Isak.
Dengan pengiriman ini, Bayern Muenchen berharap dapat kembali bersaing dalam papan melawan Bundesliga juga Kompetisi Champions, sementara Diaz diharapkan mengakibatkan dinamika baru di tempat lini serang klub Bavaria yang disebutkan untuk musim 2025/26.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Artificial Intelligence di tempat situs web ini tanpa izin ditulis dari Kantor Berita ANTARA.
