Conor Bradley kenang memori indah jelang Liverpool vs Chelsea
Ibukota – Pemain muda Liverpool, Conor Bradley, mengenang memori indah melawan Chelsea musim lalu menjauhi rapat pertama kedua pasukan pada Kompetisi Inggris musim ini pada Anfield, Akhir Pekan pukul 22.30 Waktu Indonesia Barat nanti.
Musim lalu, tepatnya akhir Januari, satu gol Bradley turut mengakibatkan Liverpool mencukur Chelsea 4-1 dalam Anfield.
Waktu petang itu, selain mencetak gol, bek kanan 21 tahun itu juga mengemas dua assist untuk gol Diogo Jota lalu Dominik Szoboszlai.
“Dengan satu gol juga dua assist, itu adalah waktu malam yang tersebut sempurna," kata Bradley di laman klub itu pada Kamis.
"Sejujurnya, saya tiada bisa jadi memimpikannya menjadi lebih banyak baik. Itu adalah waktu malam yang sangat membanggakan bagi saya dan juga keluarga saya," tambahnya.
Setelah "malam sempurna" melawan The Blues, satu bulan kemudian Bradley kembali menjadi andalan Jurgen Klopp sewaktu menghadapi regu London Biru untuk kedua kali pada final Piala Liga.
Dalam laga yang tersebut berlangsung selama 120 menit itu, Bradley bermain 72 menit serta berada pada lapangan ketika Virgil van Dijk mencetak gol untuk Liverpool yang kemudian dianulir dikarenakan offside.
Pada momen gol Van Dijk di menit ke-118, Bradley mengaku bersorak dalam bangku cadangan pasca digantikan oleh Bobby Clark pada menit ke-72.
Momen itu menjadi momen yang digunakan akan diingat Bradley selamanya setelahnya mendapatkan trofi pertamanya lalu juga pekan demi pekan mengisi tempat bek kanan yang digunakan ditinggalkan Trent Alexander-Arnold yang digunakan cedera.
“Saya hanya saja berjuang terus membumi, berudaha tak membiarkan apa pun mengganggu saya," kata dia.