Ibukota – Pesepakbola Barcelona Frenkie de Jong menyuarakan penolakannya terhadap langkah LaLiga yang dimaksud akan memindahkan laga Barcelona kontra Villarreal pada Desember mendatang ke Miami, Amerika Serikat.
LaLiga telah terjadi mengonfirmasi bahwa pertandingan yang semula dijadwalkan berlangsung pada Estadio de la Ceramica, markas Villarreal, akan dijalankan dalam Hard Rock Stadium, Miami, meskipun terdapat penolakan dari bervariasi pihak.
“Saya tiada suka dengan kebijakan itu,” ujar De Jong ketika konferensi pers dengan timnas Belanda, diambil dari ESPN.
“Saya bisa jadi mengerti akan alasan finansial klub, merekan tentu akan mendapat keuntungan dan juga bisa jadi memperluas merek secara global. Tapi saya pribadi tidak ada akan melakukannya.”
Pemain jika Belanda itu memandang kebijakan mengatur pertandingan ke luar negeri justru menambah beban perjalanan bagi para pemain kemudian mengganggu keseimbangan kompetisi.
“Ini bukan baik untuk pemain dikarenakan kami harus melakukan banyak perjalanan. Selain itu, ini tidaklah adil pada konteks kompetisi. Bagi kami, pertandingan tandang sekarang ini berubah menjadi laga pada tempat netral. Saya sangat mengerti akan jikalau klub lain tiada senang dengan hal itu,” katanya.
Sikap De Jong sejalan dengan kritik banyak klub LaLiga lainnya seperti Real Madrid, yang mana menyimpulkan kebijakan yang dimaksud memberikan keuntungan bukan adil bagi kelompok yang tersebut terlibat dan juga menciptakan preseden buruk pada penyelenggaraan liga.
LaLiga sudah pernah berupaya memindahkan pertandingan ke luar negeri sejak 2017, namun langkah itu baru mendapat lampu hijau dari Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) pada Agustus lalu. Sebelumnya, RFEF sempat menolak rencana yang dimaksud meskipun merekan sendiri mengizinkan penyelenggaraan Piala Super Spanyol dalam Arab Saudi.
UEFA awal pekan ini juga mengonfirmasi telah lama menyetujui dua pertandingan domestik diselenggarakan dalam luar negeri. Laga AC Milan dan juga Como yang dimaksud akan dimainkan di Perth, Australia, pada Februari 2026.
Namun, badan sepak bola Eropa itu menegaskan terus berada pada kedudukan menentang keras praktik yang disebutkan serta cuma memberikan persetujuan dengan pengecualian mengacu pada kerangka regulasi FIFA yang masih belum tegas.
FIFA sendiri telah dilakukan membentuk kelompok kerja untuk meninjau ulang aturan mengenai kemungkinan pertandingan domestik dilakukan dalam luar wilayah kompetisi setiap negara.
Sementara itu, Presiden LaLiga Javier Tebas menegaskan bahwa langkah memindahkan pertandingan ke luar negeri akan dijalankan secara berkelanjutan, dengan rencana satu laga per musim juga tidaklah terbatas pada Amerika Serikat.
“Kami ingin menghadirkan semangat sepak bola Spanyol lebih besar dekat ke penggemar di bermacam negara,” ujar Tebas di pernyataannya sebelumnya.
Pertandingan Barcelona bertarung dengan Villarreal akan berubah jadi laga pertama dari lima liga besar Eropa yang dimaksud dijalankan pada luar negeri, mengikuti model yang sebelumnya diterapkan oleh liga-liga olahraga Amerika seperti NFL lalu NBA.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Kecerdasan Buatan di web web ini tanpa izin ditulis dari Kantor Berita ANTARA.
