Marcus Rashford: MU tak punya rencana jangka panjang yang digunakan konsisten
DKI Jakarta – Pemain Inggris Marcus Rashford baru-baru ini mengeluarkan pernyataan yang digunakan mencela tentang strategi klub lamanya.
Dalam wawancara di dalam siniar Rest is Football dengan legenda Inggris Gary Lineker lalu eks pemain Manchester City Micah Richards, Rashford menyampaikan Manchester United berada di dalam "no man's land" akibat kurangnya rencana jangka panjang yang digunakan konsisten.
Pernyataan ini muncul setelahnya Rashford menjalani masa peminjaman di tempat Aston Villa pada paruh kedua musim 2024/25 kemudian sekarang ini bergabung dengan Barcelona dengan status pinjaman hingga akhir musim 2025/26.
"United kerap kali hanya sekali bereaksi terhadap situasi. Mereka mencoba menyesuaikan diri dengan merekrut pemain yang cocok untuk sistem tertentu, tetapi arahnya selalu berubah," ucapannya yang dimaksud disitir Sky Sport pada Rabu.
Menurut Rashford, klub yang dimaksud sukses mempunyai prinsip bermain yang jelas, yang digunakan harus disertai oleh instruktur kemudian pemain baru. Namun, beliau merasa United belum memulai transisi dikarenakan tidaklah mempunyai gaya bermain yang tersebut konsisten di tempat seluruh level klub.
"Ide transisi itu sendiri belum dimulai. Untuk memulai transisi, Anda harus menyebabkan rencana serta berjanji pada rencana itu," tambah Rashford.
Dia menyoroti bahwa meskipun United miliki instruktur kemudian pemain berkualitas, klub ini masih terpencil dari standar yang diharapkan untuk meraih kemenangan gelar kejuaraan Turnamen Inggris.
"Kami berada di tempat bawah standar yang dimaksud dianggap layak untuk United. Namun, bila Anda mundur lalu mengawasi situasinya, apa yang digunakan dapat diharapkan?" katanya.
Dalam wawancara yang dimaksud sama, Rashford juga berbagi pandangannya tentang beberapa ahli yang dimaksud pernah melatihnya di tempat Manchester United, termasuk Louis van Gaal, Jose Mourinho, kemudian Ole Gunnar Solskjaer.
Dia memuji pendekatan Mourinho yang dimaksud fokus pada kemenangan, meskipun berbeda dengan filosofi bermain indah yang mana diterapkan Van Gaal.
"Jose bukan peduli bagaimana kami bermain, asalkan menang. Awalnya, saya kesal akibat kami tidaklah bermain bagus walaupun menang. Tapi pasca enam bulan, saya belajar menghormati pendekatannya," ungkap Rashford.
Namun, ia tiada menyebutkan nama instruktur pada waktu ini, Ruben Amorim, atau pendahulunya, Erik ten Hag, di daftar instruktur yang tersebut memengaruhi kariernya.
Rashford, yang dimaksud merupakan jebolan akademi Manchester United, sudah meninggalkan klub yang dimaksud setelahnya tiada lagi masuk di rencana jangka panjang instruktur Ruben Amorim.
Setelah menjalani peminjaman sukses pada Aston Villa pada musim lalu, Rashford sekarang bergabung dengan Barcelona dengan status pinjaman hingga Juni 2026, dengan opsi pembelian permanen seharga sekitar 30-40 jt euro.
Di Barcelona, Rashford telah lama menunjukkan tanda-tanda positif, termasuk mencetak gol debutnya pada kemenangan 5-0 berhadapan dengan Daegu FC pada laga pramusim di area Korea Selatan.
Rashford juga menyampaikan optimismenya untuk membantu Barcelona meraih trofi, termasuk Kompetisi Champions, yang dimaksud menjadi target utama klub asuhan Hansi Flick tersebut.
Dia juga menyebutkan bahwa pindah ke Barcelona adalah langkah penting untuk menjaga peluangnya kembali ke skuad timnas Inggris mendekati Piala Bumi mendatang.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Kecerdasan Buatan di area situs web ini tanpa izin tertoreh dari Kantor Berita ANTARA.
