Mohamed Salah tak menyangka Jota pergi dengan cara seperti ini

DKI Jakarta – Bintang Liverpool Mohamed Salah mengaku kehilangan kata-kata setelahnya rekan setimnya Diogo Jota meninggal di sebuah kecelakaan di area Spanyol, Kamis dini hari waktu setempat, sama-sama saudaranya Andre Silva.
Dalam unggahan di dalam Instagram resminya, Jumay, Salah mengungkapkan orang pemain datang serta pergi, namun ia tak menyangka Jota pergi dengan cara seperti ini.
“Saya benar-benar kehilangan kata-kata. Sampai kemarin, saya tidaklah pernah menyangka akan ada sesuatu yang mana menciptakan saya takut untuk kembali ke Liverpool setelahnya jeda,” kata Salah.
“Rekan setim datang lalu pergi, tetapi tidak ada seperti ini. Akan sangat sulit untuk menerima bahwa Diogo tidaklah akan ada pada sana ketika kami kembali,” tambah dia.
Pikiran Salah kemudian tertuju pada keluarga Jota, seperti istrinya, Rute Cardoso, yang tersebut baru ia nikahi sekitar hampir dua pekan lalu. Juga, ketiga anak-anaknya yang mana masih kecil.
“Pikiran saya tertuju pada istrinya, anak-anaknya, juga tentu sekadar orang tuanya yang dimaksud tanpa peringatan kehilangan anak-anak mereka. Orang-orang yang dekat dengan Diogo juga saudaranya Andre membutuhkan semua dukungan yang tersebut sanggup mereka dapatkan,” kata pemain selama Mesir itu.
Jota datang ke Liverpool setelahnya dirinya mencetak 44 gol serta 19 assist dari 131 pertandingan bersatu Wolves. Di Liverpool, penyerang 28 tahun jika Portugal itu total mengemas 65 gol kemudian 26 assists dari 182 pertandingan ketika ia memenangi satu trofi Turnamen Inggris, Piala FA, juga dua Piala Turnamen selama berseragam The Reds.
Salah yang digunakan bermain dengan Jota selama lima musim, menyembunyikan keterangan di unggahannya dengan, “Mereka bukan akan pernah dilupakan”.
Sementara itu, kematian Jota menciptakan Liverpool memensiunkan nomor punggung 20 yang dimaksud dikenakan pemain selama Portugal tersebut.
“Nomor punggung 20 ini akan diabadikan berhadapan dengan kontribusinya sebagai bagian dari gelar kejuaraan juara Liverpool 2024-2025, yang digunakan merupakan ke-20 bagi klub ini," tulis Liverpool di lamannya pada Jumat.
"Dengan aksi khasnya kemudian tendangannya di dalam depan Kop untuk menjamin kemenangan pada derby Merseyside pada April, gol terakhir yang digunakan menyentuh di hidupnya," tambah Liverpool.
Jota termasuk salah satu dari berbagai pemain Liverpool yang mana dihargai penggemar. Setiap ia bermain, penggemar The Reds setiap saat menyanyikan chant kepadanya, dengan penggalan lirik terakhir yang digunakan berbunyi, “He’s a lad from Portugal. Better than Figo don’t you know. Oh, his name is Diogo!”.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Artificial Intelligence di area situs web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.