DKI Jakarta – Pelatih Liverpool Arne Slot menilai Bournemouth yang tersebut akan menjadi lawan mereka pada laga pembuka Turnamen Inggris 2025/2026 di dalam Anfield pada Hari Sabtu (16/8) pukul 02.00 WIB, adalah lawan yang mana miliki kualitas bagus.
Pada musim lalu, Liverpool menang dua kali melawan Bournemouth, dengan total mencetak lima gol kemudian tanpa kebobolan sebanding sekali. Meski demikian, dua kemenangan itu, kata Slot, tak mampu dianggap bahwa The Cherries adalah lawan yang mudah dikalahkan.
“Tapi mentalitas yang digunakan ditunjukkan Bournemouth di tempat sesi kedua, mereka itu terus melaju. Itulah mentalitas yang dimaksud merekan miliki sepanjang musim setelahnya. Mereka juga kehilangan beberapa pemain, mereka juga mendatangkan pemain baru yang mana bagus – seperti yang digunakan sudah merekan tunjukkan di beberapa tahun terakhir, bahwa merekan terus-menerus dapat mendatangkan pemain baru yang digunakan bagus,” kata Slot, disitir dari laman resmi klub, Kamis.
Dengan kekuatan yang tersebut dimiliki regu asuhan Andoni Iraola itu, Slot sangat bersemangat menyambut merekan di tempat Anfield.
“Jadi, (Bournemouth adalah) pasukan yang sangat bagus, manajer yang digunakan hebat, juga ini tantangan bagi kami pada Jumat. Tapi kami tak sabar menantikannya dikarenakan pertandingan waktu malam di tempat Anfield adalah sesuatu yang tersebut dinantikan semua orang,” tambah dia.
Liverpool baru belaka menelan kekalahan dalam Community Shield setelahnya dikalahkan Crystal Palace melalui adu penalti di tempat Wembley.
Ketika ditanya apakah timnya siap memulai liga setelahnya membuka musim ini dengan kekalahan, Slot mengatakan, “Saya pikir bagi semua orang pada pramusim, wajar semata apabila masih ada ruang untuk perbaikan, apalagi apabila kami tak belaka kehilangan tiga atau empat pemain inti. Saya pikir kami juga kehilangan lima hingga enam pemain yang dimaksud bermain cukup sejumlah untuk kami musim lalu juga kami mendatangkan empat pemain baru."
“Jadi, wajar hanya apabila ada sedikit adaptasi. Tapi kami jelas siap untuk memulai liga,” lanjut dia.
Berbicara mengenai tantangan mempertahankan peringkat Kejuaraan Inggris, instruktur dengan syarat Belanda itu mengungkapkan akan berjalan sulit oleh sebab itu pesaing-pesaing mereka itu juga seperti Manchester City, Arsenal, hingga Chelsea menjadi semakin kuat. Dan kemungkinan besar tahun ini akan lebih banyak sulit daripada tahun-tahun sebelumnya, dikarenakan setiap kelompok mendatangkan pemain baru, tetapi pesaing utama kami juga melakukannya,” tutup dia.
Pada pertandingan nanti, Liverpool dipastikan tanpa Ryan Gravenberch yang dimaksud harus absen sebab menjalani larangan bermain akibat kartu merah yang tersebut didapatkannya pada pertandingan terakhir Kejuaraan Inggris musim lalu.
Selain Gravenberch, Liverpool terancam tanpa Conor Bradley yang dimaksud belum sembuh dari cedera. Bradley sendiri sudah ada absen pada dua pertandingan terakhir pramusim melawan Athletic Bilbao dan juga juga pada pertandingan Community Shield melawan Crystal Palace.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI pada situs web ini tanpa izin tertoreh dari Kantor Berita ANTARA.
