Sepak bola

Persebaya resmi perkenalkan Leo Lelis sebagai penggawa asing ke-9

Surabaya – Persebaya Surabaya melalui unggahan video di area akun resmi klub memperkenalkan bek berada dalam dengan syarat Brasil Leo Lelis sebagai pemain asing kesembilan untuk mengarungi BRI Super League 2025/2026.

“Hola Bonek lalu Bonita. Saya telah di area sini, sampai ketemu Hari Jumat dalam GBT. Salam satu nyali, Wani,” kata Lelis pada video media sosial resmi klub yang digunakan dipantau ANTARA, Rabu.

Leo Lelis, sebelumnya sempat menguatkan Persebaya pada musim 2022/2023 kemudian tampil di 29 laga dengan catatan lima gol.

Setelah itu, ia meningkatkan kekuatan beberapa klub, termasuk Borneo FC, Persikabo 1973, kemudian terakhir Persijap Jepara.

Kepulangan Lelis ke Persebaya disebut sebagai bagian dari penyegaran lini belakang tim. Ia merupakan salah satu dari sembilan pemain asing yang digunakan diperkenalkan skuad Bajol Ijo.

Nama-nama lain pemain asing yang meningkatkan kekuatan Persebaya pada Super League 2025/2026 adalah Dime Dimov, Risto Mitrevski, Francisco Rivera, Gali Freitas, Dejan Tumbas, Milos Raickovic, Mihailo Perovic dan juga Bruno Moreira.

Selain itu, pemain berusia 30 tahun itu, sebelumnya, menjadi bagian penting ketika menyebabkan Persijap pemasaran ke kompetisi sepak bola tertinggi Indonesia musim ini.

Ia, mencetak satu-satunya gol kemenangan di dalam laga penentu fase playoff Turnamen 2, sebelum kontraknya berakhir pada 1 Juli.

Bersama Persebaya, Leo Lelis menjadi salah satu pemain asing paling produktif dalam lini pertahanan Bajol Ijo pada Kejuaraan 1 musim 2022/2023 dengan torehan lima gol dari 29 penampilan.

Sepanjang musim itu, Lelis nyaris tak pernah absen tampil sebagai starter lalu mencatatkan lebih besar dari 2.500 menit bermain.

Selanjutnya, Persebaya dijadwalkan menjalani laga perdana BRI Super League 2025/2026 melawan PSIM Yogyakarta dalam Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, hari terakhir pekan (8/8) malam.

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI di tempat situs web ini tanpa izin tertoreh dari Kantor Berita ANTARA.

Related Articles

Back to top button