Persik tunduk 1-2 dari Madura United

Kediri – Persik Kediri tunduk dengan skor 1-2 dari regu tamu Madura United pada laga lanjutan BRI Super League 2025/2026 dalam Stadion Gelora Joko Samudro, Wilayah Gresik, Jawa Timur, Hari Sabtu (16/8).
Satu gol dari Persik Kediri disumbangkan oleh Imanol Garcia pada menit ke-90+3. Sedangkan dua gol Madura United dicetak oleh pemain asingnya Iran Junior pada menit ketiga lalu Taufany Muslihuddin di area menit ke-87.
Pada laga itu, Persik yang dimaksud berstatus tuan rumah bermain menyerang sejak awal. Namun, ketika terus menekan, pertahanan Persik lengah sehingga lawan mampu melesakkan gol ke gawang merek ketika pertandingan baru berjalan tiga menit lewat aksi Iran Junior.
Akan tetapi, pemain Persik tiada patah semangat. Mereka masih menggempur pertahanan lawan. Akan tetapi, kokohnya pertahanan lawan menyebabkan regu asuhan pelatih Ong Kim Swee yang disebutkan kesulitan menembus benteng Madura United.
Beberapa potensi sempat tercipta dari kedua tim, terapi masih gagal menghadirkan gol. Hingga pertandingan putaran pertama usai, skor belum berubah, 0-1.
Memasuki putaran kedua, tempo permainan makin cepat. Persik yang mana ingin meraih poin juga semakin gencar memburu gol.
Akan tetapi, Persik lagi-lagi justru kembali kebobolan, pasca Taufany Muslihuddin membobol gawang Persik pada menit ke-87 yang mana memanfaatkan umpan Nimo Olepue.
Persik baru dapat membobol gawang lawan pada akhir laga, tepatnya menit ke-90+3. Tim berjuluk "Macan Putih" itu memperkecil kedudukan lewat gol Imanol Garcia.
Sampai peluit tanda permainan berakhir dibunyikan, Persik tidak ada mampu menciptakan gol lainnya sehingga harus tunduk dari kelompok tamu Madura United dengan skor 1-2.
Pelatih Persik Kediri Ong Kim Swee mengakui para pemainnya kurang kompak di pertandingan tersebut.
Ong menilai skuadnya mengalami kesulitan di mencetak gol ke gawang pasukan lawan walau berbagai kesempatan tercipta.
Dia menyebut, fokus pemainnya yang mana bagus pada awal pertandingan terganggu ketika lawan menorehkan gol cepat. Itu memproduksi skuad Persik terkejut.
"Kami miliki banyak prospek untuk menciptakan gol tapi gagal untuk disudahi (diselesaikan). Gol pertama yang disebutkan akhirnya menciptakan tekanan untuk tim. Kemudian kami dihukum lagi dengan gol pada menit akhir," kata Ong.
Sementara pembimbing Madura United Alfredo Fera mengaku senang timnya dapat dapat poin penuh pada pertandingan melawan Persik Kediri. Ia menekankan konsentrasi agar dapat gol.
"Yang penting harus lebih lanjut konsentrasi untuk dapat tiga poin," tutur Alfredo.
Dengan hasil itu, Persik sekarang ini berada di dalam peringkat ke-14 klasemen sementara Super League 2025/2026 dengan koleksi satu poin serta Madura United bertengger di area sikap kesembilan dengan tiga poin.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Kecerdasan Buatan pada situs web ini tanpa izin tertoreh dari Kantor Berita ANTARA.