Sepak bola

PSSI Apresiasi Pendukung MNC Group melawan Perubahan Jadwal Timnas Indonesia vs Irak

JAKARTA – Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengapresiasi dukungan dari CO-CEO MNC Group, Angela Tanoesoedibjo, menghadapi inovasi jadwal pertandingan Timnas Indonesia melawan Irak di tempat Kualifikasi Piala Planet 2026 zona Asia.

PSSI sebelumnya mengajukan permohonan untuk AFC agar laga kedua Grup B, yakni kontra Irak, diundur. Hal ini oleh sebab itu jeda waktu antara laga pertama melawan Arab Saudi—yang diselenggarakan Kamis, 9 Oktober 2025 pukul 00.15 WIB—terlalu dekat dengan pertandingan kedua yang digunakan semula dijadwalkan pada Sabtu, 11 Oktober pukul 22.00 WIB.

Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia vs Irak Berubah! PSSI Berhasil Lobi AFC demi Recovery Pemain

Menurut Erick, jarak antar pertandingan yang dimaksud terlalu rapat bisa saja mengganggu proses pemulihan fisik pemain, teristimewa oleh sebab itu Timnas Indonesia menempuh perjalanan jauh. Sebelum mengirimkan permintaan resmi ke AFC, Erick lebih tinggi dulu berkoordinasi dengan MNC Dunia Pers selaku pemegang hak siar. Angela Tanoesoedibjo pun segera memberi dukungan berhadapan dengan permintaan tersebut.

“Begitu tahu jadwal pertandingan sangat mepet, kami segera berdiskusi dengan kelompok pelatih. Lalu kami mengajukan surat ke AFC. Terima kasih untuk Bu Angela yang tersebut menggalang penuh pembaharuan ini,” ujar Erick pada konferensi pers di area Jakarta, Kamis (24/7/2025).

Setelah melobi beberapa hari, AFC akhirnya menyetujui pemunduran jadwal. Laga Timnas Indonesia vs Irak pada saat ini akan dijalankan pada Minggu, 12 Oktober 2025 pukul 02.30 WIB. Erick menyebut, waktu tambahan ini penting demi menjaga performa pemain di dalam level terbaik.

Recovery jadi cukup, kemudian ini sangat krusial mengingat target kami adalah juara grup,” tegas Erick.

Timnas Indonesia memang sebenarnya butuh kekuatan penuh di area Grup B yang dihuni pasukan kuat seperti Irak kemudian Arab Saudi. Hanya juara grup yang mana akan lolos segera ke Piala Global 2026. Sementara tempat runner-up harus melalui sesi tambahan juga playoff antarkonfederasi.

Related Articles

Back to top button