Hansi Flick: latih Barcelona sudah pernah menciptakan saya jadi tambahan emosional

Ibukota Indonesia – Pelatih kepala Barcelona, Hansi Flick mengaku bahwa melatih klub selama Katalunya itu telah dilakukan mengubah dirinya secara pribadi juga emosional.
Hal itu ia ungkapkan secara terbuka di konferensi pers jelang laga Turnamen Champions menghadapi Olympiakos.
“Saya tiada lebih banyak gugup, mungkin saja emosi saya sekarang berbeda jika dibandingkan sebelumnya,” ujar Flick yang dimaksud diambil melalui platform resmi klub pada Selasa.
“Saya ingat di mana melatih Bayern Muenchen, kami menang 8-2 menghadapi Barca lalu saya tidak ada tersenyum walaupun mencetak delapan gol. Sekarang saya lebih tinggi emosional; klub ini benar-benar telah dilakukan mengubah saya. Saya mencintai klub ini, saya mencintai Barcelona, saya mencintai orang-orang di dalam di sini — ini luar biasa, lalu saya memberikan segalanya untuk klub ini,” lanjutnya.
Flick juga menyinggung insiden kartu merah yang mana diterimanya ketika kemenangan dramatis 2-1 Barcelona menghadapi Girona dalam La Kompetisi akhir pekan lalu.
Dalam pertandingan itu, Ronald Araujo mencetak gol kemenangan di masa tambahan waktu, tetapi Flick diusir dari lapangan oleh sebab itu mengkritik terhadap kebijakan wasit.
“Terus terang, saya tiada suka meninjau diri saya seperti itu pada televisi, juga saya tiada ingin cucu-cucu saya meninjau kakeknya bersikap seperti itu. Jadi kemungkinan besar saya harus mengubah perilaku saya,” katanya.
Barcelona pada waktu ini berada dalam menghadapi periode sulit dengan badai cedera yang menimpa beberapa pemain kunci seperti Robert Lewandowski, Raphinha, Ferran Torres, lalu Dani Olmo.
Kondisi itu menghasilkan Flick harus memutar otak untuk menata lini depan menjauhi pertarungan kontra perwakilan Yunani itu.
Pelatih dengan syarat Jerman yang dimaksud diperkirakan akan menurunkan trio Fermin Lopez, Marcus Rashford, dan juga Lamine Yamal di dalam lini serang.
“Marcus dapat bermain sebagai nomor 9 atau 11. Kami menghargai fleksibilitasnya untuk tampil dalam beberapa posisi. Dia telah dilakukan memberi berbagai hal positif bagi tim, serta tentu sekadar beliau sanggup dimainkan sebagai penyerang tengah,” jelas Flick.
Dalam klasemen sementara Kompetisi Champions 2025/26, Barcelona menempati peringkat ke-16 dengan tiga poin dari dua laga, sedangkan Olympiakos berada pada urutan ke-29 dengan satu poin.
Barcelona juga berada dalam mengajukan banding berhadapan dengan kartu merah Flick, agar sang pembimbing sanggup mendampingi regu di laga penting bertarung dengan Real Madrid pada akhir pekan. Namun, Flick mengakui peluangnya cukup kecil.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Kecerdasan Buatan di laman web ini tanpa izin ditulis dari Kantor Berita ANTARA.



