Ibukota – Diego Simeone mulai memasuki periode akhir kebersamaannya dengan Atletico Madrid lalu membuka potensi untuk mencari tantangan baru. Pembimbing selama Argentina itu bahkan secara terbuka mengaku ingin melatih Inter Milan suatu hari nanti.
“Di pada karier saya, saya bisa jadi membayangkan diri saya sendiri melatih Inter pada suatu hari nanti. Namun, itu kan tidak ada tergantung pada saya saja, tetapi saya kira itu akan terjadi,” ujar Simeone disitir BeIN Sports pada Rabu.
Simeone sudah pernah menukangi Atletico sejak Desember 2011. Selama 14 tahun berkarier ke Metropolitano, ia berhasil mengubah Los Colchoneros bermetamorfosis menjadi salah satu kekuatan besar Eropa.
Di bawah asuhannya, Atletico konsentris bersaing dengan Barcelona lalu Real Madrid pada LaLiga, sekaligus tampil kompetitif ke kompetisi Eropa.
Sejauh ini, Simeone sudah mempersembahkan delapan trofi untuk Atletico, salah satunya dua penghargaan LaLiga, dua Turnamen Europa, dan juga satu Copa del Rey.
Dia juga mengakibatkan klub yang dimaksud dua kali mencapai final Turnamen Champions. Namun, kontraknya akan berakhir pada musim panas 2027, membuka ruang bagi Simeone untuk mempertimbangkan petualangan baru setelahnya lebih lanjut dari satu dekade bersatu Atletico.
Klub Serie A, Inter Milan berubah jadi salah satu klub yang mana sangat ia minati. Hubungan Simeone dengan Nerazzurri cukup dekat, mengingat beliau pernah membela klub yang disebutkan sebagai pemain pada 1997–1999 serta turut mengantarkan Inter menjuarai Piala UEFA pada musim pertamanya.
Menariknya, sebelum kemungkinan reuni itu terjadi, Simeone terlebih dahulu akan berhadapan dengan mantan klubnya tersebut.
Atletico Madrid dijadwalkan menjamu Inter Milan pada laga lanjutan Kompetisi Champions pada Kamis dini hari (27/11) WIB.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI pada laman web ini tanpa izin tertoreh dari Kantor Berita ANTARA.
